JAKARTA, SP – TNI Angkatan Darat (AD) menjalin kerja sama penguatan ketahanan pangan dengan salah satu badan usaha milik negara (BUMN) bidang pengelolaan pertanian yakni PT Agrinas Pangan Nusantara (Persero). Perjanjian kerja sama (PKS) ini untuk membantu TNI AD mempercepat pembangunan lahan pangan di seluruh daerah.
Keterangan yang diterima, Sabtu (5/7/2025) menyebutkan penandatanganan kerja sama antara TNI AD dan PT Agrinas Pangan Nusantara dilakukan di Mabes TNI AD, Jakarta Pusat.
Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak usai menandatangani PKS, Jumat, mengatakan pihaknya dan PT Agrinas Pangan Nusantara akan membangun kerja sama di beberapa lini seperti pemanfaatan lahan tidur, penguatan penyuluhan dan pendampingan petani, penerapan teknologi pertanian modern, serta pembangunan infrastruktur penunjang seperti irigasi dan jalan usaha tani
“Kolaborasi ini bertujuan mengembangkan ekosistem pertanian terintegrasi dari hulu ke hilir, mencakup pengelolaan lahan untuk food estate, budidaya komoditas pangan seperti padi dan ubi, hingga distribusi hasil panen,” kata Maruli.
Direktur Utama PT Agrinas Pangan Nusantara, Joao Angelo De Sousa Mota, menyambut baik kerja sama ini dan menyampaikan apresiasi atas dukungan yang diberikan oleh TNI AD.
Dikatakan, sinergi ini tidak hanya sebatas dokumen kerja sama, namun akan berlanjut ke lapangan melalui program-program nyata untuk memperkuat ketahanan pangan nasional.
Sejalan dengan TNI AD, jajaran TNI Angkatan Laut juga memberi perhatian pada penguatan ketahanan pangan nasional. Dalam sejumlah kesempatan di berbagai daerah, Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Muhammad Ali mendorong peningkatan hasil panen kedelai.
“TNI AL menetapkan kedelai sebagai komoditas unggulan dalam program ketahanan pangan,” kata Ali, dikutip dari keterangan Dispenal, Senin (21/4/2025) lalu.
Salah satunya, TNI AL telah menerapkan sejumlah program ketahanan pangan binaan Pangkalan Utama Angkatan Laut (Lantamal) VI Makassar dengan komoditas kedelai dan budidaya rumput laut.
Dikatakan, tujuan pemanfaatan lahan untuk meningkatkan produksi kedelai, mengurangi impor, dan memperkuat ketahanan pangan dengan strategi pemanfaatan lahan, memberikan pendampingan kepada petani, dan pengamanan distribusi hasil panen.
Pada Mei lalu, sebagaimana tayangan YouTube TNI Angkatan Laut Dispenal, seluruh prajurit TNI AL dilatih budi daya kedelai sebagai komitmen TNI AL mendukung program ketahanan pangan nasional.
Adapun realisasi dari komitmen tersebut maka sejumlah wilayah bermitra dengan TNI AL, salah satunya Lanudal Aru Puspenerbal. Pada Jumat (4/7/2025), para perwira dan anggota Lanudal Aru bersama-sama melaksanakan penanaman kasbi (singkong) dan kelapa di lahan milik Lanudal Aru. [PR/KP]
Leave a Reply